Jumat, Oktober 30, 2009

Card to Mouth

Dikembangkan dan ditranslasikan dari Edward Marlo oleh Wiku Pulangasih the Online Magician. Gambar diambil dari Youtube (BCB Magic 1028).


Deskripsi : Anda mampu memindahkan kartu pilihan penonton ke mulut anda.


Prosedur :

1. Minta penonton mengocok satu pak kartu. Ambil kembali kartu tersebut, gunakan jari tangan anda untuk me-"rifle" (menggerakkan kartu seperti membuka halaman buku, lihat gambar), suruh penonton mengatakan "STOP" di mana saja.



2. Berhentilah di tempat penonton mengatakan STOP. Ambil bagian atas kartu yang tidak terpakai (pada gambar dipegang oleh tangan kanan). Lakukan "Double Lift" pada kartu di tangan kiri. Sebenarnya anda mengambil kartu kedua dari atas, namun penonton mengira itu adalah kartu teratas. Tunjukkan kartu tersebut pada penonton dan minta mereka mengingat-ingatnya.



3. Pindahkan kartu teratas ke tumpukan di tangan kanan, dengan posisi agak maju ke depan. Penonton mengira itu adalah kartu mereka. Dengan tangan kanan anda, dorong tumpukan kartu tersebut ke arah penonton. Saat perhatian mereka terpusat di kartu tersebut, gerakkan tangan kiri anda ke arah mulut, pegang kartu teratas (kartu yang tadi diingat oleh penonton), dan gigit dengan mulut anda. Lakukan gerakan ini senatural mungkin, dengan lancar dan cepat.



4. Balik tumpukan kartu di tangan kanan anda, buka satu per satu, dan penonton akan menyadari bahwa kartu yang tadi mereka ingat tidak ada di tumpukan. Mereka akan terkejut ketika menyadari bahwa kartu tersebut ada di mulut anda.




Note :
1. Sulap ini akan efektif bila dilakukan di hadapan sedikit penonton, dengan jarak yang dekat antara penonton dan magician.

Jika anda menyukai trik ini, mohon kunjungi link sponsor di bawah untuk mendukung kelangsungan blog Wikumagic


Sumber : wikumagic

Card Prediction Teleportation

Trik ini disubmit oleh Tommy Winarta, peserta kategori "Honorable Mentions" The Battle of Wikumagic September 2009


Card Prediction Teleportation
Trik oleh Tommy Winarta dengan teknik forcing yang diterjemahkan dari mismag822

Effect: Dengan menghitung berapa huruf yang ada dalam sebuah nama yang penonton katakan , anda membuang kartu dari tumpukan kartu. Anda menetapkan kartu teratas sebagai kartu yang anda akan prediksikan. Anda membuka prediksi anda yang berada di dalam kotak kartu. Ternyata, prediksi anda salah. Tetapi, anehnya ternyata sudah anda rencanakan! Setelah mengambil kotak satunya yang lokasinya berdekatan, anda menteleportasikan isi dari 2 kotak yang berbeda

Bahan Yang Diperlukan:
1. 1 Pak Kartu
2. 2 Amplop (Boleh kotak kertu, atau kotak bekas
3. Karton dengan ukuran 8cmX8cm (Bisa sedikit lebih besar atau kecil)

Persiapan Sebelum Bermain:

1. Bagilah karton hingga menjadi dua bagian. Tuliskan di bagian pertama seperti berikut:
Bagian depan: 10 hati, As hati, dan 9 Hati
Dan tuliskan dibelakangnya, 5 hati, 3 diamond, dan 2 hati.

2. Dan dibagian kedua, tuliskan hal sebagai berikut:
5 hati, 3 diamond, dan 2 hati di bagian depan karton. Biarkan bagian belakang utuh.

3. Masukan kedua prediksi ke kedua amplop.

4. Letakkan kedua amplop dalam keadaan yang berdekatan dan perlihatkan bahwa kotaknya tak tersentuh diatas meja atau gantungkan.



Prosedur:

1. Panggilah seorang penonton dan beri dia satu deck kartu. Suruhlah dia mengocoknya dan lalu melakukan cut (pemotongan/membagi kartu dalam dua tumpukan) pada kartu.

2. Katakan bahwa tidak ada rekayasa diantara anda. Dan ajaklah penonton berbicara atau alihkan perhatian penonton sambil anda menarik kartu 10 hati di tumpukan terbawah ke bagian belakang seperti ini (kiri tampak belakang, kanan tampak depan)



3. Sekarang, berikan dia beberapa opsi nama, yang jumlah hurufnya berbeda-beda. Apabila spectactor nya banyak, tanyakan banyak spektaktor tentang pilihan mereka. Di hal ini, apapun namanya tidak masalah. Anda akan mengetahuinya nanti.

4. Andaikan nama yang penonton pilih merupakan wiku misalnya, buanglah kartu dengan posisi kartu tampak depan (penonton dan spectactor ada di depan anda) supaya tidak kelihatan bahwa ada kartu yang digeser ke belakang. Buanglah kartu selain kartu yang berada di bawah (yang tadi digeser) dengan cara seperti ini: (Kartu 3 diamond yang kita buang, kartu 10 hati dibiarkan di tempatnya, dan misal kartu diatas 3 diamond adalah 5 hati, buanglah 5 hati, dan biarkan juga kartu 10 hati, dan seterusnya sesuai dengan jumlah huruf yang terdapat pada nama yang dipilih oleh penonton)



5. Rapikanlah kartu dengan mendekatkan tumpukan kartu ke bagian dada atau perut anda untuk mensejajarkan posisi kartu (supaya kartu yang digeser ke belakang sejajar dan tak terlihat anda baru saja menggeser kartu).

6. Lalu, taruhlah kartu yang berada di posisi paling bawah dan katakan bahwa itu adalah kartu kunci. Katakan bahwa anda akan memprediksikan kartu apa Sekarang, katakan bahwa sebenarnya anda telah mempengaruhi pikiran penonton serta spectactor. Katakan pula, anda akan membuktikannya dengan prediksi yang anda sudah tulis.

7. Ambil semua kartu yang telah anda buang. Dan kali ini carilah kartu As hati. Katakan bahwa anda sedang memprediksikan berapa jumlah huruf dari nama yang akan penonton ucapkan atau pilih.

8. Lakukan sesuai dengan prosedur nomor 2 hingga 6, dengan perbedaan kartu yang digeser ke belakang (kali ini, anda harus menggeser kartu as hati).

9. Lakukan kembali prosedur 2 hingga 6 kembali dengan perbedaan anda harus menggeser kartu 9 hati kali ini.

10. Jejerkan semua kartu kunci diatas meja.

11. Bukalah amplop pertama (Yang berisi karton dengan tulisan bolak balik. Ingatlah bagian mana yang berisi prediksi yang benar dan yang salah). Dan tunjukan prediksi yang salah (bagian belakang dari karton) tanpa menunjukan bagian depannya dengan cara membalik amplop, dan langsung menariknya.

12. Anda berpura-pura berkata bahwa, anda memang salah. Ambilah kotak kedua, dan katakan bahwa prediksi yang benar terdapat disana tetapi JANGANLAH BUKA KOTAKNYA!

13. Katakan bahwa anda akan menteleportasikan isi dari kotak yang satu ke kotak yg prediksinya salah ini.

14. Jentikkan jari, dan setelah mengingat bagian mana yang merupakan bagian yang prediksinya benar, baliklah amplop dan langsung tunjukkan isinya di bagian yang benar. Dan lalu, tunjukkan isi dari amplop yang hanya berisi prediksi pada satu sisinya.

Buat yang masih belum mengerti mengenai teleportasi prediksinya, analogikan bahwa sisi A adalah sisi yang benar, dan sisi B adalah sisi yang salah. Ketika dikatakan bahwa anda akan membuktikannya dengan prediksi, bukalah sisi B dulu, dan sesudah anda katakan anda telah menteleportasikannya dengan memindahkan prediksi yang benar, anda membuka sisi A dan bukalah amplop satunya lagi yang berisi prediksi dengan satu sisi. Perlihatkan tanpa memperlihatkan bagian belakangnya, begitu juga sebaliknya. :D


Sumber : wikumagic

Jumat, Oktober 09, 2009

"Inbox" Dihentikan di Kota Tangerang

Pengelola sebuah pusat perbelanjaan di Modern Land, Kota Tangerang (Banten), tak lagi menjadikan pusat perbelanjaan itu tempat penyelenggaraan acara musik layar kaca Inbox, yang sedianya diadakan di sana dari 28 September lalu hingga 11 Oktober mendatang. Langkah tersebut diambil oleh pengelola pusat perbelanjaan itu setelah ada teguran dari Wali Kota Tangerang, Wahidin Halim, Kamis (8/10).

Setiap pagi, pukul 08.00-09.30 WIB, sejak 28 September lalu Inbox digelar di Metropolis Town Square (Metos), Modern Land, Kota Tangerang. Tapi, di tengah jalan, Wali Kota Tangerang, Wahidin Halim, memberi teguran sesudah melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke halaman parkir Metos ketika Inbox berlangsung di sana pada Kamis (8/10) pagi.

Diterangkan oleh Public Relations Manager PT Lippo Karawaci Tbk, selaku pengelola Metos, Paulus Pandiangan, kepada Kompas, Kamis (8/10), ketika melakukan sidak itu Wahidin mendapati banyak pelajar berseragam SMP dan SMA sedang menonton acara yang diproduksi dan ditayangkan langsung oleh salah satu stasiun TV swasta nasional itu. Lanjut Paulus, betapa terkejut Wahidin mengetahui bahwa para siswa tersebut ternyata membolos dari kegiatan belajar di sekolah untuk menyaksikan acara itu.

Sebelumnya, Minggu lalu (4/10), Kepolisian Resor Metropolitan Tangerang Kota telah mengamankan 34 remaja yang diduga menjadi biang keributan ketika Inbox berlangsung. Terjadi kericuhan antarpenonton ketika acara musik yang dipandu oleh Gading Marten, Andhika Pratama, dan Ivan Gunawan tersebut berlangsung.

Ada sejumlah penonton yang melempar-lempar batu dan botol bekas air mineral, ketika The Virgin membawakan hit mereka Cinta Terlarang. Kamis (8/10), kejadian itu terulang lagi. Polisi mengamankan kita-kira 10 anak yang diduga memicu keributan sehingga menggangu acara itu.

"Penyelenggaraan pagelaran musik itu tidak ada manfaatnya bagi dunia pendidikan. Saya minta agar acara itu dihentikan karena telah memicu perkelahian antarpelajar," tegas Wahidin usai melakukan sidak.

Kepada pengelola Metos, Wahidin menegaskan pula agar jangan hanya mengedepankan segi komersial dalam mengadakan sebuah kegiatan. Sambung Wahidin, pengelola pusat perbelanjaan harus memikirkan nilai-nilai moral, khususnya bagi para pelajar.

Berkait dengan teguran itu, pengelola Metos menghentikan pemanfaatan Metos sebagai tempat penyelenggaraan Inbox sebelum 11 Oktober. "Kami menyesal dengan adanya ulah segelintir orang sehingga acara Inbox menjadi kacau. Kami mendukung langkah Wali Kota. Jadi, acara Inbox harus dihentikan. Mulai Jumat (9/10), acara itu tidak diteruskan," kata Paulus.

Menurut Paulus, Inbox diadakan di Metos untuk memberi hiburan bagi para pengunjung pusat perbelanjaan tersebut.